Saturday 1 November 2014

Jokowi Potong Dana Rapat, Para Penguasa perhotelan Kuatir

Jokowi Potong Dana Rapat, Para Penguasa perhotelan Kuatir

Kabarkabarin- Presiden RI Joko Widodo berencana untuk memotong anggaran rapat si setiap kementerian ataupun lembaga-lembaga pemerintahan. Mendengar rencana tersebut, Perhimpunan Hotel dan Resto Indonesia ketar-ketir dikarenakan akan mengurangi pendapatan bisnis tersebut.

Wakil Sekretaris Jendral PHRI, carla parengkuan mengatakan belum bisa mengestimasi prospek Bisnis perhotelan pada tahun 2015. Padahal pelaku usaha telah mengetahui susunan kabinet pemerintah Jokowi selama lima tahun kedepan.

"Bisnis perhotelan di tahun depan belum jelas, terutama hotel-hotel yang memilki fasilitas (meeting, incentive, convention dan exhibition)", Tutur nya (2/11).

Menurut carla pelaku bisnis ini sangat khawatir terhadap rencana mengurangi program yang memang banyak di laksanakan di perhotelan. Apalagi biasanya permintaan atau booking hotel ramai menjelang akhir tahun untuk penyerapan anggaran.

"Ada info untuk tahun depan akan ada pengurangan program rapat dari pemerintah di hotel", Tutur carla.

Akibat dari kebijakan tersebut, menurut carla dapat memicu perang tarif antar hotel yang melakoni bisnis hotel dan MICE.

Carla sendiri menghimbau kepada seluruh anggota PHRI dan pelaku bisnis hotel lain untuk mengantisipasi kebijakan pengurangan anggaran rapat apabila benar-benar terjadi.

"Anggota PHRI harus menyiapkan strategi mengantisipasi hal ini, termasuk meningkatkan pelayanan hotel ataupun resto", tutup dia.

Sebelumnya , jokowi memastikan akan memangkas anggaran perjalanan dinas dan rapat disetiap kementerian ataupun lembaga. Ini dilakukan untuk memperoleh fiskal lebih besar di samping memotong anggaran subsidi bahan bakar minyak (BBM).

Bagaimana pendapat anda?

No comments:

Post a Comment