Thursday 30 April 2015

STOP MAKAN SEBELUM KENYANG MEMBUAT CUCAK IJO RAJIN BERKICAU

STOP MAKAN SEBELUM KEKENYANGAN MEMBUAT CUCAK IJO RAJIN BERKICAU

JUARAKICAU- Hello..salam kicau
Para penggemar cucak ijo kini telah banyak merambah bukan hanya kalangan menengah keatas saja namun juga kalangan menengag bawah juga tidak mau kalah kelasnya.

Berbagai carapun telah dilakukan demi melahirkan burung cucak ijo yang berkualitas diatas rata-rata. Kini marak treatment terbaru yang mungkin perlu anda coba untuk membuat kicauan cucak ijo anda akan lebih nyaring dan dengan durasi yang lama sekaligus rajin berkicau.

Om. Hardoyo contohnya yang telah mengorbitkan 2 cucak ijonya yang kini mulai tampil garang dikelasnya. Adapun resep darinya. Ketika ditanya pola perawatannya, " cucak ijo saya beri makam secukupnya dimana burung tidak boleh terlalu kenyang karena dapat membuat burung banyak lemak dan malas berkicau, telat makan sedikit tidak masalah sehingga dapat melatih fisik burung juga" ujar om. Hardoyo bersama kicaukicauan.

BERIKUT PERAWATANNYA:
1. Burung buka krodong sebelum matahari terbut tapi sudah cukup terang, biarkan menghirup udara segar layaknya alam liar

2. Jam 7 burung dijemur tanpa dimandikan selama 1-1,5 jam dengan kondisi kandang tanpa makanan dan minuman

3. Setelah itu dianginkan selama 10 menit ditempat teduh

4. Berikan jangkrik tanpa kaki dan kepala sebanyak 3-4 ekor yang kemudian diikuti pemberian makanan berupa buah pisang sebanyak setengah biji pisang aja

5. Setelah makan selama 5 menit baru masukan air minum (usahakan air minum mineral atau yang sudah matang)

6. Setelah itu biarkan makan dan berkicau, biasanya jam 1 siang pisangnya sudah habis namun jangan kasihkan terlebih dahulu beri waktu setengah jam untuk memproses pencernaan biasanya burung langsung gacor

7. Setelah setengah jam menungguh baru kasih setengah potong pisang kembali

8. Jam setengah 4 burung dimandikan lalu ditaruh ditempat yang agak panas tapi juga teduh

9. Jam 5 kasih jangkrik 3 ekor kembali yang setelah jam setengah 6 burung dimasukan kembali agar istirahat sampai ketemu hari berikutnya

PERAWATAN SIRTU, CIPO, CITO, DIKU JUARA

PERAWATAN SIRTU, CIPO, CITO, DIKU JUARA

JUARAKICAU- Hello...salam kicau..
Burung cito, sirtu, cipo ataupun diku (penyebutan sesuai daerah masing-masing), merupakan burung yang sudah lama dikenal dikalangan para kicau mania.

Suara yang melengking, mendayun serta suara yang khas siirrrrrr.....tuu...... itu sering membuat para kicau mania yang melihat menjadi terpanah dan ingin memeliharanya.

Namun sebelum anda memeliharanya, anda perlu tahu bagaimana cara perawatannya agar kicauannya menjadi jawara di kelasnya.

Berikut perawatannya:
1. Buka krodong setelah shubuh ( sudah cukup terang namun matahari belum terbit) biarkan burung menghirup udara segar seperti layaknya alam bebas

2. Pukul 7 pagi semprot burung sedikit saja lalu siapkan cawan tempat mandi agar mandi sendiri

3. Setelah mandi jemur sampai kering dan jangan lupa kasih minum didalam kandang karena burung ini tidak terlalu kuat panas

4. Setelah kering taruh di tempat teduh untuk dianginkan terlebih dahulu

5. Setelah itu kasih makan berupa buah/voer sekaligus extrafooding berupa ulat hongkong berwarna putih 2-3 ekor atau bisa diganti dengan kroto ataupun jangkrik kecil

6. Dekatkan dengan burung sejenis yang sudah gacor atau rajin berkicau, jika tidak punya maka biarkan burung sampai sore ditambah masteran burung lain sebagai pemancing untuk berkicau

7. Setelah pukul setengah 5 sore kasih extrafoofing kembali dengan porsi lebih sedikit dari pada pagi

8. Pukul setengah 6 burung kembali dikrodong sampai hari berikutnya

Semoga bermanfaat