Wednesday 29 October 2014

PRESIDEN JOKOWI MASIH BELUM MENENTUKAN

Presiden Jokowi Belum Menentukan Pilihan 



Jakarta- Posisi jaksa agung masih kosong. Presiden Jokowi masih menimbang sebelum akhirnya menentukan pilihan siapa yang akan mengisi pos tersebut walaupun sudah ada sejumlah nama yang menjadi calon kuat.

"Belum, satu-satu dulu", tutur bapak presiden menanggapi soal siapa pengganti Basrif Arief yang pensiun di RSPAD Gatot subroto, jakarta pusat(28/10)

Mantan deputi Tim transisi Andi Widjajanto mengungkapkan, nama jaksa agung sudah dipegang, tinggal disampaikan kepublik nantinya.

Adapun kandidat paling terkuat yang beredar sekarang adalah M Yusuf. Kepala PPATK itu adalah seorang jaksa aktif. namun, saat dikonfirmasi M yusuf terkesan tidak mau berkomentar tentang hal tersebut, termasuk kabar dia sudah dipanggil oleh presiden. " belum ada yang memanggil saya mas", tuturnya kepada para wartawan.

Terpisah, Masyarakat pemantau Peradilan Indonesia (Mappi) FH UI mengajukan beberapa syarat calon jaksa agung kepada presiden Jokowi, diantaranya adalah independen, tidak berefaliasi dengan parpol, dan korporasi.

Peneliti Mappi Dio Ashar Wicaksana mengatakan, kriteria lainnya adalah jaksa Agung harus mempunyai integritas, tidak mempunya rekam jejak yang melanggar aturan dan tidak bertanda merah dari KPK.

Sebelumnya, Indonesia Corruption Watch (ICW) telah menolak jika jaksa Agung diisi oleh para kader partai politik. Hal ini menyusul mencul nama kader dari partai sebagai calon Jaksa Agung.


No comments:

Post a Comment