Tuesday, 4 November 2014

Ramaian puisi



Puisi
Laut Bagai Medan Perang
                                                                                                            Oleh. Ibas
Sebelum sinar surya berkilau di ufuknya
Sebelum burung bernyanyi memanggil merdu
Di kau telah siap untuk berperang dengan surga dunia
Angin darat bertanda hangat untuk membawa mu
           
Doa keluarga selalu menyertaimu
Kau tabur jala musuh dengan gigih, kuat bagai besi
Ombak perisai bagai mainan untuk mu
Wakau dingin menusuk tulang kau selalu senyum

Dalam penantian musuh kau tidur dengan selimut angin yang berhembus
Ombak yang menabrak kau sebut nyanyian lembut bagi tidur mu
Setelah kau buka cendela hidupmu
Dikau bergegas mengangkat penopang hidupmu

Berulang kali kau mencoba melumpuhkan musuh
Kadang sang surya telah pergi
Kini kau lihat ketepian
Pohon-pohon cikal telah melambai
Bagai memanggilmu untuk pulang                                

Kau bergegas meninggalkan medan perang mu
Dengan membawa kemenangan bagi keluarga mu
Medan perang itu penopang hidup mu
Dengan bahya menghadang
Wahai......nelayan



Rahasia Mawar
Oleh. IYAS
Keindahan mu tak terlukis dalam kanvas
Kau ternanti dalam hidup
Walau tak selalu di kau terbit
Dalam keindahan surga bunga

Warnamu penarik cinta yang dalam
Kini semua tak terkira
Kulitmu berduri bagai samurai
Tajam lukai semua yang dekat mu

Kadang indah mu lenyap di telan waktu
Satu demi satupun makotamu jatuh tanpa harga
Kulit kering dengan akar rambut
Kau simpan sejuta rahasia dalm keindahan



No comments:

Post a Comment